JAMBORE NASIONAL 2 PANDU HIDAYATULLAH USAI, SMP-SMK LUQMAN AL HAKIM KUDUS BORONG MEDALI DAN PIALA

Hidayatullahkudus.com – Jambore Nasional 2 Pandu Hidayatullah (Jamnas) telah usai di ikuti oleh Siswa-Siswi SMP-SMK Luqman Al Hakim Kudus, dan juga Final Hidayatullah Islamic Competition (HIC) Nasional yang diselenggarakan mulai dari Rabu-Ahad (25-29/9), di Kota Malang.

Selama kegiatan Jamnas berlangsung, siswa-siswi SD hingga SMK ditempa selama 5 hari untuk mengikuti semua kegiatan dan perlombaan. Banyak manfaat yang dirasakan dari adanya Jamnas ini, mulai dari melatih tentang kesolidan, team work, dan leadership. Kesigapan dalam memenuhi panggilan panitia dari pagi hari ketika senam pagi sampai melalui berbagai kegiatan yang sudah dijadwalkan. Selain kedisiplinan dalam ketepatan waktu dan baris berbaris, anak-anak dilatih kreatifitasnya dalam berbagai sarana yang disediakan seperti keterampilan tali temali dalam menyusun formasi dengan tongkat dan kegiatan permainan.

Artikel Terkait: SMP-SMK Luqman Al Hakim Kudus Siap Berangkat Menuju Malang

Pada puncak acara ini, turut diumumkan para pemenang kejuaraan HIC dan Jamnas, sekaligus pembagian hadiah. Kendati lelah tergambar pada raut para siswa SMP-SMK Luqman Al Hakim Kudus. Berbagai perlombaan yg berlangsung selama 5 hari terbayar sudah dengan berhasilnya membawa medali dan piala baik dari HIC maupun Jamnas.

Pada perlombaan HIC, rombongan fiah membawa pulang 10 perunggu dan 2 perak dalam kejuaraan MHQ 10 juz, Bahasa Arab, IPA, Bahasa Inggris dan Matematika. Sedangkan pada perlombaan Jamnas meraih juara PBB dan ketangkasaan tingkat Nasional untuk putra dan meraih lomba menjahit dan yel-yel tingkat nasional untuk putri.

Artikel Terkait: Ar-Rohmah Putri Malang Tuan Rumah Jambore Nasional Sako Hidayatullah II

Ustadz Edy Mulyanto selaku Pembina mengungkapkan rasa syukur atas hasil yang di raih anak didiknya, menurutnya pekerjaan rumah terbesarnya adalah melatih mental anak-anak untuk terbiasa berkompetisi secara sehat dan jujur serta memiliki mental bertanding dalam ajang apapun dan Mereka harus terus dibina agar semua anak bisa tampil maksimal.

“Kecerdasan spiritual akan terlatih ketika anak-anak dapat menyatu dengan alam dan mengagumi keindahan ciptaan-Nya. Diharapkan para siswa juga mengambil nilai positif dari kegiatan ini, Tadabur alam, saling berta’aruf kepada saudara lintas daerah serta meningkatkan ukhuwah islamiyah” tambahnya.

Seperti diketahui, Jambore Nasional 2 Pandu Hidayatullah resmi ditutup oleh Ustadz Tasrif Amin, M.Pd. selaku Ketua Departemen Sosial dan Tarbiyah Hidayatullah pada hari Ahad (29/9) pukul 11.00 WIB di Bumi Perkemahan Coban Rondo. Dan pada hari Senin (30/9) rombongan telah tiba di Pesantren Hidayatullah Kudus. (E/N | Editor: Realis Fachry)