25 March 2014, Comments 0

Suara blender terdengar cukup riuh dari dalam salah satu kelas SMP Putra Lukman al Hakim Hidayatullah, Jalan Kejawan Putih Tambak, Mulyorejo, Surabaya, Selasa (17/9/2013)

Terlihat empat siswa kelas 9 mengupas beberapa buah-buahan, kemudian mengirisnya kecil-kecil lalu dimasukkan blender. Dengan cekatan mereka membuat dan menakar buah beserta campurannya.

“Do not forget to add the melon, chocolate dan the milk,” kata Milzam Rizaldi, salah satu siswa kepada timnya yang saat itu sedang membuat jus melon campur coklat.

Lain lagi dengan Noval Dico dkk yang membuat jus pisang campur Oreo. Ia berinisiatif membuat jus itu karena ingin memodifikasi rasa buah dengan Oreo. “Prepare the Oreo dan the ripe banana. Put them into the blender for about 3 minutes,” kata Noval kepada temannya yang mempersiapkan bahan sebelum diblender.

Selain membuat jus, siswa juga diharuskan menghias hasil olahan menggunakan buah-buahan pendamping. Hiasan ini untuk menambah nilai estetika sebelum dipresentasikan di depan teman-teman. Ada 30 siswa yang ambil bagian di kegiatan tersebut.

Menurut Sugiyanto, guru bahasa Inggris di sekolah itu, pembelajaran membuat jus ini sebagai aplikasi prosedur speaking bahasa Inggris karena itu pihaknya mengharuskan seluruh peserta berkomunikasi deangn temannya menggunakan bahasa inggris. “Agar terasah dan di ketahui kemampuan speaking siswa dengan membuat dan menyebutkan proses membuat minuman jus ini,” kata Sugiyanto.

Selain bertujuan prosedur speaking sebagai sarana pembelajaran, disamping itu, kegiatan ini juga sebagai bekal siswa mandiri. “Kebetulan siswa di sekolah ini boarding (diasramakan), jadi harus bisa dalam apapun. Salah satunya membuat jus contoh kecilnya,” pungkasnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published.